Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Redaksi halaman

gambar pantai

www newsskri.com. Pedoman Media Siber Kemerdekaan berpendapat, kemerdekaan berekspresi, dan kemerdekaan pers adalah hak asasi manusia yang dilindungi Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, dan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia PBB. Keberadaan media siber di Indonesia juga merupakan bagian dari kemerdekaan berpendapat, kemerdekaan berekspresi, dan kemerdekaan pers. Media siber memiliki karakter khusus sehingga memerlukan pedoman agar pengelolaannya dapat dilaksanakan secara profesional, memenuhi fungsi, hak, dan kewajibannya sesuai Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers dan Kode Etik Jurnalistik. Untuk itu Dewan Persbersama organisasi pers, pengelola media siber, dan masyarakat menyusun Pedoman

Iklan

Tag Terpopuler

Pembunuh dosen UIN Surakarta, Wahyu Dian Silviani (34), akhirnya terungkap

Sabtu, 26 Agustus 2023 | Agustus 26, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-08-26T08:07:41Z

Sukoharjo,newsskri.com

Pembunuh dosen UIN Surakarta, Wahyu Dian Silviani (34), akhirnya terungkap.
Ia adalah Dwi Feriyanto alias D, seorang pria yang berprofesi sebagai kuli bangunan.
D ikut merenovasi rumah Wahyu Dian Silviani di Desa Tempel, Gatak, Sukoharjo, Jawa Tengah.

Kapolres Sukoharjo, AKBP Sigit mengatakan, D diamankan di rumahnya pada Jumat (25/8/2023).

“Setelah tadi pagi dini hari kita cek dan ricek semuanya, ternyata bukan temen dekat, bukan pacar, dan bukan yang istilahnya kenal nomor HP.”

“Ternyata, setelah selidiki, yang diduga (pelaku) kerja dengan korban juga, membangun, merehab rumahnya korban,” kata dia, Jumat (25/8/2023).

AKBP Sigit menyebut, pelaku tega membunuh korban lantaran sakit hati.

Pelaku mengatakan, korban menilai hasil kerja D jelek.

“Korban mengatakan hasil kerjanya (pelaku) jelek, juga dikatain tolol,” kata AKBP Sigit.Pelaku pun sakit hati dan merencanakan untuk membunuh korban.

“Merasa dendam, lalu pelaku melampiaskan dendamnya itu dengan menghabisi nyawa korban,” tandasnya.Selain sakit hati, D juga ingin menguasai harta korban.

“Pelaku mengambil HP, laptop, dan uang korban,” ucapnya. Pemakamannya

Kronologi Penemuan

Diketahui, Wahyu Dian Silviani ditemukan tak bernyawa di sebuah rumah di Perumahan Graha Tempel, Gatak, Sukoharjo, Jawa Tengah pada Kamis (24/8/2023).

Jasad korban pertama kali ditemukan oleh seorang mandor tukang bangunan yang dipercayai oleh pemilik rumah untuk merawat rumah.

Pria bernama Indriyono tersebut mengatakan, ada teman yang mencari keberadaan korban, lantaran tak bisa dihubungi.
“Ada teman yang mau mengecek rumah dari tadi tidak bisa. Lalu meminta kunci ke saya, karena rumah ini kan masih dalam perawatan saya,” tuturnya.

Ia kemudian memberikan kunci rumah cadangan ke teman Dian.

“Dari keterangan temannya, Dian ditemukan sudah ada bercak darahnya.”

“Perasaan saya sudah nggak enak, saya ketuk-ketuk pintunya saya panggil-panggil tidak ada respons,” lanjutnya.

Karena curiga, ia pun naik ke atap, dan melihat korban berada di bawah kasur.

Ditemukan pula bercak darah di sekitar tubuh korban.

“Ada bau anyir darah,” tandasnya.

Di tubuh korban juga terdapat beberapa luka.

Seperti di pipi bagian kanan korban juga terdapat luka sayatan.(red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update