Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Redaksi halaman

gambar pantai

www newsskri.com. Pedoman Media Siber Kemerdekaan berpendapat, kemerdekaan berekspresi, dan kemerdekaan pers adalah hak asasi manusia yang dilindungi Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, dan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia PBB. Keberadaan media siber di Indonesia juga merupakan bagian dari kemerdekaan berpendapat, kemerdekaan berekspresi, dan kemerdekaan pers. Media siber memiliki karakter khusus sehingga memerlukan pedoman agar pengelolaannya dapat dilaksanakan secara profesional, memenuhi fungsi, hak, dan kewajibannya sesuai Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers dan Kode Etik Jurnalistik. Untuk itu Dewan Persbersama organisasi pers, pengelola media siber, dan masyarakat menyusun Pedoman

Iklan

Tag Terpopuler

Pertemuan 2+2 di Australia, Prabowo Tegaskan Keinginan Indonesia jadi Jangkar Perdamaian di Kawasan

Kamis, 09 Februari 2023 | Februari 09, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-02-10T00:48:34Z

Canberra,newsskri.com 

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menghadiri pertemuan 2+2 Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Pertahanan Indonesia-Australia yang digelar di Canberra, Australia, Kamis (9/2).

Prabowo hadir bersama Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi. Mereka bertemu dengan Menhan Australia sekaligus Wakil Perdana Menteri Australia Richard Marles MP dan Menlu Australia Penny Wong.

“Saya kira kita sungguh-sungguh ingin menjadi jangkar perdamaian dan kemakmuran di kawasan,” kata Prabowo.

Ia pun mengapresiasi kerja sama pertahanan yang telah terjalin dengan sangat baik di antara kedua negara selama ini.

"Di sektor pertahanan dan keamanan, kami (Indonesia-Australia) memiliki hubungan yang sangat baik di semua sektor," ungkapnya.

Prabowo kemudian menambahkan bagaimana kerja sama yang baik itu, salah satunya diimplementasikan melalui program pendidikan dan pelatihan bagi personel TNI di Australia.

Melalui pertemuan tahunan ini, Prabowo kemudian berharap kerja sama bilateral Indonesia dan Australia dapat meningkat, khususnya dalam sektor pertahanan.

"Kami ingin menegaskan kembali dan meningkatkan kerja sama ini," tegasnya.

Sementara itu, merespons dinamika lingkungan strategis yang tengah berkembang saat ini para menteri kedua negara sepakat bahwa kemitraan strategis dan kerja sama pertahanan yang telah terjalin oleh kedua negara telah berkontribusi dalam menciptakan stabilitas keamanan di kawasan.

Kedua negara juga berkomitmen untuk memperdalam kerja sama dalam kerangka Kemitraan Strategis Komprehensif. Di antaranya, dalam sektor pertahanan, Indonesia-Australia sepakat untuk memperluas ruang lingkup kerja samanya dalam sektor kedokteran militer, teknologi militer dan industri pertahanan.

Untuk diketahui, pertemuan 2+2 tahun ini merupakan pertemuan Menlu dan Menhan kedua negara yang kedelapan. Pertemuan ini juga menjadi implementasi dari Traktat Lombok 2006 di mana kerja sama kedua negara dilandasi dengan semangat saling menghormati, perasahabatan, dan tekad bersama untuk mengatasi tantangan global.(Jun Junaidi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update