Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Follow Us

gambar pantai

Iklan

Susah nya Awak Media untuk minta tanggapan ke Trantib Kec Cipondoh Terkait PBG

Senin, 02 Juni 2025 | Juni 02, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-06-03T04:59:09Z

Tangerang,newsskri.com

Di konfirmasi  dilakukan awak media terhadap bangunan yang diduga belum memiliki izin Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) di wilayah Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, justru berujung pada insiden tidak menyenangkan. Seorang oknum petugas ketentraman dan ketertiban (Trantib) berinisial HB  dinilai bersikap tidak humanis dan tidak menghargai profesi wartawan pada  Selasa (27/25). 

Peristiwa terjadi saat wartawan datang ke Kantor Trantib Kecamatan Cipondoh untuk menemui Hendra, selaku Kasi Trantib, guna menelusuri kebenaran informasi terkait dugaan pelanggaran perizinan bangunan. Namun saat berbicara dengan H, HB  tiba-tiba masuk ke dalam ruangan dan bertanya sambil jalan dengan nada tinggi yang mengagetkan.

"Apa... Ini... Dari mana... Dari mana..." teriaknya berulang kali, langsung diarahkan kepada wartawan yang sedang duduk di ruang pelayanan kantor. Sikap tersebut sontak menimbulkan rasa tidak nyaman dan dianggap jauh dari etika pelayanan publik.

Menanggapi perlakuan tersebut, sang wartawan sempat memberikan teguran tegas.
"Ini kantor loh... ini ruang pelayanan, teriak-teriak di situ, hargai orang," ujar wartawan menahan kesabaran atas perlakuan tidak sopan dari oknum tersebut.

Dalam konfirmasi yang dilanjutkan kepada Hendra Kasi Trantib, jawaban yang disampaikan pun dinilai tidak kooperatif. Saat diminta klarifikasi mengenai bangunan yang diduga belum memiliki PBG, Hendra menyatakan belum mengetahui lokasi tersebut.
"Waduh saya belum tahu tuh, di mana lokasinya... coba kirim fotonya," ucapnya. Lebih lanjut ia menambahkan, “Pekerjaan saya masih banyak, saya nggak ngurusin itu, langsung lapor aja ke Satpol PP Kota.”

Respons tersebut dianggap sebagai bentuk penghindaran tanggung jawab dan memperlihatkan lemahnya komitmen dalam menanggapi informasi dari media, yang seharusnya menjadi mitra strategis dalam mendukung transparansi dan pengawasan publik.

Dalam keterangannya, wartawan menyayangkan kejadian tersebut.
"Sebagai jurnalis, saya datang untuk menjalankan fungsi kontrol sosial dan mendapatkan informasi secara profesional. Tapi justru disambut dengan sikap arogan, tidak sopan, dan tidak ramah. Ini sangat disayangkan dan mencerminkan buruknya pelayanan publik di lingkungan Kecamatan Cipondoh," ujarnya.

Kejadian ini menjadi catatan serius bagi Pemerintah Kota Tangerang, khususnya pihak Kecamatan Cipondoh, agar mengevaluasi sikap dan etika pelayanan para petugas di lapangan.

Pertanyaan pun mengemuka, 
Apakah seperti ini perilaku aparat ketertiban ketika dikonfirmasi oleh media ? Di mana letak fungsi dan peran mereka yang seharusnya hadir sebagai pengayom masyarakat ?

Berita ini diterbitkan sebagai bentuk tanggung jawab moral dan profesionalisme media dalam menjaga integritas, keterbukaan informasi publik, dan menolak segala bentuk perlakuan yang menciderai prinsip pelayanan terhadap masyarakat dan insan pers.(Red/sf).
×
Berita Terbaru Update