Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Redaksi halaman

gambar pantai

www newsskri.com. Pedoman Media Siber Kemerdekaan berpendapat, kemerdekaan berekspresi, dan kemerdekaan pers adalah hak asasi manusia yang dilindungi Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, dan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia PBB. Keberadaan media siber di Indonesia juga merupakan bagian dari kemerdekaan berpendapat, kemerdekaan berekspresi, dan kemerdekaan pers. Media siber memiliki karakter khusus sehingga memerlukan pedoman agar pengelolaannya dapat dilaksanakan secara profesional, memenuhi fungsi, hak, dan kewajibannya sesuai Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers dan Kode Etik Jurnalistik. Untuk itu Dewan Persbersama organisasi pers, pengelola media siber, dan masyarakat menyusun Pedoman

Iklan

Tag Terpopuler

Lolosnya Setya Novanto Dari Jerat Hukum, Sudirman Said:Merupakan Pertunjukan Yang Buruk Bagi Generasi Muda

Minggu, 01 Oktober 2017 | Oktober 01, 2017 WIB | 0 Views Last Updated 2017-10-04T09:45:39Z

NEWSSKRI.COM, JAKARTA – Ketua Institut Harkat Negeri (IHN) Sudirman Said, angkat bicara soal putusan Hakim tunggal Cepi Iskandar yang mengabulkan sebagian permohonan praperadilan Setya Novanto dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jumat (29/9/2017).
Menurut Sudirman, lolosnya Setya Novanto dari jerat hukum merupakan pertunjukan yang buruk bagi generasi muda.
Dirinya menuding pemimpin tertinggi lembaga negara, berupaya dengan segala cara mempermainkan hukum.
"Hari-hari ini nurani rakyat terluka oleh perilaku akrobatik salah satu elite politik yang sedang berkuasa, bernama Setya Novanto. Sungguh ini pertunjukan amat buruk buat generasi muda," kata Sudirman Said dalam keterangan yang diterima, Minggu (1/10/2017).
Sudirman mengatakan, publik menjadi saksi dari waktu ke waktu Setya Novanto selalu lolos dari jerat hukum.
"Dalam urusan KTP elektronik, lihat reaksi publik sungguh masif. Dalam diam mereka mencerna. Setelah berakrobat dengan cerita sakit jantung, gula darah, vertigo dan sebagainya. Setelah manuver panitia khusus pelemahan KPK. Hakim praperadilan meloloskan dia dari status tersangka," kata Sudirman.
Sudirman menambahkan, apalagi putusan ini terjadi ketika rakyat sedang menyongsong peringatan Hari Kesaktian Pancasila.
"Nurani rakyat terluka, karena keluhuran Pancasila tidak ditampilkan oleh elit politik kita," kata Sudirman.
Mantan Menteri ESDM yang pernah melaporkan Novanto ini mengatakan perilaku korupsi, adalah tindakan-tindakan anti-Pancasila.
"Sementara rakyat kecil bekerja keras memperjuangkan hidupnya, banyak diantaranya berkorban menjaga martabat bangsa, ironis sekali kalau diantara elite yang berkuasa terus menerus menghancurkan harga diri dan reputasi negara kita," kata Sudirman Said. (Tribunews.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update