SULUT, Newss.com--Newss.Gu Sulawesi Utara Olly Dondokambey, SE membuka secara resmi kegiatan Deklarasi Jaksa Sahabat Milenial (J.S.M) dengan Tagline “Torang Jujur, Sulut Maju” Senin (04/11/2019) pukul 13.00 WITA. Pembukaan ditandai dengan pemukulan Tetengkoren oleh Gubernur Sulut didampingi Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara (Kajati Sulut) Andi Muh Iqbal Arief, SH, MH dan Pimpinan Forkopimda Sulut.
Kegiatan ini dilaksanakan di Graha Bumi Beringin Manado sekitar pukul 12.00 WITA sampai selesai dan diikuti oleh Pimpinan Forkopimda Sulut, Sekretaris Provinsi Sulut, Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Sulut, para Pejabat eselon II di lingkungan Pemprov. Sulut, Para Rektor pada perguruan Tinggi se-Provinsi Sulut, Ketua Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Wilayah Sulut dan penggurus, para Asisten pada Kejati Sulut, Para pimpinan organisasi Kepemudaan di Prov. Sulut, Para pimpinan Media Cetak maupun Elektronik di Provinsi Sulut, para mahasiswa dan siswa serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya Gubernur Sulut Olly Dondokambey, SE mengatakan bahwa Kemajuan suatu bangsa dapat dilihat dari tingkat kesadaran hukum warganya, semakin tinggi kesadaran hukum penduduk suatu negara akan semakin tertib kehidupan masyarakat dan bernegara, sehingga gubernur berterima kasih kepada Jajaran Kejaksaan se-Sulut yang telah memberikan kontribusi positif khususnya dalam penegakan hukum di provinsi sulut.
Sejalan dengan itu, dalam realitas kehidupan sekarang ini, banyak generasi muda Sulut yang tersandung masalah hukum, entah disengaja ataupun kurangnya pemahaman terkait hukum yang ada, agenda ini kemudian menjadi pemenuhan oleh Kejati Sulut dalam membangun generasi muda Sulut sadar hukum, yang patut untuk kita apresiasi;
Selanjutnya, menyadari peran dari Kejaksaan yang begitu berpengaruh dalam pembangunan bangsa, maka melalui kesempatan ini, saya turut mengajak segenap jajaran Kejaksaan se-Sulut untuk terus tampil sebagai mitra aktif pemerintah daerah melalui dukungan dan konstribusi positif terhadap setiap agenda dan kebijakan yang sedang dan akan dilaksanakan, sehingga dengan demikian akan memperkuat optimalnya pencapaian visi pembangunan daerah yakni “Terwujudnya Sulawesi Utara yang berdikari dalam ekonomi, berdaulat dalam politik dan berkepribadian dalam budaya”.
Bahwa sebelum dibuka oleh Gubernur Sulut, didahului dengan Laporan Ketua Panitia Pelaksana Ledrik V. M. Takaendengan, SH, MH selaku Koordinator pada Kejati Sulut yang saat ini sedang mengikuti Diklat Pim III Angkatan II Tahun 2019 yang telah memberikan inovasi dan gagasan yang sangat baik ini guna optimalisasi tugas-tugas Kejaksaan Tinggi Sulut. Selanjutnya sambutan dari Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara (Kajati Sulut) Andi Muh Iqbal Arief, SH, MH dalam upaya meningkatkan ketertiban dan ketentraman umum serta pembinaan masyarakat taat hukum, berbagai program peningkatan kesadaran hukum masyarakat oleh Kejaksaan RI antara lain telah diimplementasikan melalui penyuluhan hukum dan penerangan hukum, Program siaran Radio dialog interaktif jaksa menyapa bekerjasama dengan RRI. Berbagai program peningkatan kesadaran hukum masyarakat ini walaupun pelaksanaannya telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, namun dipandang perlu dilakukan optimalisasi kajian pendekatan yang efektif kepada generasi muda atau yang dikenal dengan generasi milenial khususnya bagi mereka yang tidak lagi berada dalam bangku sekolah (seperti Mahasiswa dan Profesional muda).
Untuk itu pada kesempatan yang baik ini, Kejati Sulut dengan dukungan bapak gubernur Sulut dan bekerjasama dengan dinas pendidikan dan kebudayaan Provinsi Sulut mendeklarasikan Program JAKSA SAHABAT MILENIAL (J.S.M) dengan Tagline “TORANG JUJUR, SULUT HEBAT” Ini adalah salah satu program unggulan Kejati Sulut dalam mengoptimalkan tugas dan fungsi di bidang Intelijen melalui pendekatan communal Adtivuty dalam melakukan penyuluhan hukum bagi Generasi Milenial.
Kedepan diharapkan, program JAKSA SAHABAT MILENIAL (J.S.M) dengan pendekatan communal atau communal Activity dapat memberikan manfaat kepada generasi muda khususnya milenial di provinsi Sulut khususnya Kota Manado.
Selesai pembukaan oleh Kajati Sulut, dilanjutkan dengan Debat Tematik dalam rangka Deklarasi Jaksa Sahabat Milenial yang diikuti oleh perwakilan dari Universitas yang ada di Provinsi Sulut. Dari 10 (sepuluh) tim yang mengikuti lomba debat, yang berhasil keluar sebagai juara I dari Fakultas Hukum Universitas Samratulangi Manado, Juara II dari Universitas Pembangunan Indonesia dan juara III dari Fakultas Akuntansi Politeknik Negeri manado.
