Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

KAJATI SULUT LANTIK ASPIDSUS, KABAG TU DAN KOORDINATOR DI KEJATI SULUT

Wednesday 30 October 2019 | October 30, 2019 WIB | 0 Views Last Updated 2019-12-30T10:53:57Z

Newsskri.com,sulut--- Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Utara (Sulut) Andi Muh Iqbal Arief, SH.MH memimpin Upacara pengambilan sumpah, pelantikan dan serah terima jabatan pejabat Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Sulut, Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU) Kejati Sulut dan Koordinator pada Kejati Sulut, Selasa (29/10/2019) pukul 10.00 wita bertempat di Aula Sam Ratulangi Lt.4 Kejaksaan Tinggi Sulut.

Upacara pengambilan sumpah, pelantikan dan serahterima jabatan ketiga pejabat eselon III di Lingkungan Kejati Sulut oleh Kajati berdasarkan Surat Keputusan Jaksa Agung RI Nomor : KEP-280,293/A/JA/10/2019 tanggal 10 Oktober 2019 dan Surat Perintah Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara Nomor : PRINT-749/P.1/Cp.3/10/2019 tanggal 18 Oktober 2019.

Para pejabat yang dilantik dan diambil sumpah yakni Eko Prayitno, SH.MH sebagai Asisten Tindak Pidana Khusus yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tegal di Slawi menggantikan Mohammad Rawi, SH, MH yang telah di mutasi menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Kota Gorontalo di Gorontalo,

Reinhard Tololiu, SH, MH sebagai Kepala Bagian Tata Usaha pada Kejati Sulut yang sebelumnya sebagai Jaksa Fungsional pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung RI menggantikan Mas’ud, SH, MH yang telah dimutasikan menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Pohuwato di Marisa dan Iwan Catur Karyawan, SH sebagai koordinator pada Kejati Sulut.

Dalam sambutannya Kajati Sulut mengatakan bahwa di lingkungan Kejaksaan RI pergantian pejabat seperti yang telah kita saksikan bersama merupakan suatu mekanisme organisasi yang dilaksanakan secara terencana, teratur, tertib dan berkesinambungan dengan tujuan untuk men-dinamisasi-kan kehidupan organisasi menumbuh kebangkan kegairahan kerja serta pendayagunaan sumber daya manusia secara optimal yang secara komulatif akan berdampak pada kualitas pelaksanaan tugas.

Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, tantangan tugas kedepan bukanlah semakin ringan tetapi sebaliknya sehingga menuntut kita semua khususnya kepada pejabat yang baru untuk lebih proaktif, kreatif dan inovatif serta didukung oleh semangat juang yang tinggi dalam menyiasati tugas khususnya dalam bidang penegakan hukum dan penguasaan IT (informasi Technology).

Selanjutnya Kajati mengatakan kita semua diperhadapkan dengan program reformasi birokrasi yang merupakan salah satu dari langkah awal untuk melakukan penataan terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan yang baik, efektif dan efisien, sehingga dapat melayani masyarakat secara cepat, tepat dan professional.

Dengan adanya program reformasi birokrasi diharapkan ke depan akan terwujud good governance dan dengan tercapainya tingkat kepercayaan masyarakat (Public Trust) dalam rangka mengakselerasi pencapaian sasaran hasil tersebut, maka perlu secara konkrit dilaksanakan program reformasi birokrasi pada unit kerja melalui upaya

pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) / Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Sejalan dengan reformasi birokrasi, Kepala Kejaksaan Tinggi Sulut menyampaikan bahwa dari hasil penilaian Tim Reformasi Birokrasi Kejaksaan Agung RI dan Kemenpan RB telah memberikan penilaian kepada Kejati Sulut, Kejari Sangihe dan Kejari Tomohon masuk nominasi sebagai satuan kerja yang masuk WBK dan WBM sehingga tim akan berkunjung ke Sulut. Selain itu Kejari Tomohon juga dinilai sebagai salah satu Kejari terbaik yang masuk nominasi dari 3 (tiga) Kejaksaan Negeri terbaik hasil penilaian Tim Reformasi Birokrasi. Untuk itu bagi Kejaksaan Negeri yang belum masuk nominasi agar meningkatkan kenerjanya sehingga kedepan dapat masuk nominasi penilaian Tim RB.

Upacara pelantikan berlangsung dengan baik dan khidmat dihadiri oleh para Asisten, Kabag Tata usaha, para Koordinator, para Kajari se Sulut dan pejabat struktural eselon IV, V dan staf Kejati Sulut. Turut hadir Ketua Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD)  Wilayah Sulut Ny. Nurhayati Andi Muh. Iqbal Arief  beserta penggurus Ikatan Adhyaksa Dharmakarini Wilayah Sulut.(Dilla)
×
Berita Terbaru Update